Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Beberapa Cara Mudah Mengatasi Volume di Windows yang Tidak Aktif

 



    Mengalami masalah dengan volume yang tidak aktif di Windows bisa menjadi pengalaman yang sangat mengganggu, terutama jika Anda sering menggunakan komputer untuk mendengarkan musik, menonton video, atau melakukan panggilan suara. Namun, masalah ini sebenarnya cukup umum dan ada banyak solusi yang bisa Anda coba untuk mengatasinya. Artikel ini akan membahas berbagai cara untuk mengatasi masalah volume di Windows yang tidak aktif.

 

 

1.      Memeriksa Pengaturan Volume

 

1.1. Menggunakan Ikon Volume di Taskbar

    Salah satu langkah pertama yang harus dilakukan adalah memeriksa apakah volume komputer Anda tidak sengaja di-mute atau disetel ke tingkat yang sangat rendah. Anda dapat melakukannya dengan mengklik ikon volume di taskbar (pojok kanan bawah layar Anda).

 

Klik ikon volume.

Pastikan pengaturan volume tidak di-mute.

Geser slider ke kanan untuk meningkatkan volume.

 

1.2. Menggunakan Pengaturan Sistem

    Jika ikon volume tidak memberikan solusi, Anda bisa memeriksa pengaturan volume melalui menu Pengaturan Windows.

 

Buka Pengaturan dengan menekan Windows + I.

Pilih Sistem.

Pilih Suara.

 

 

Pastikan bahwa perangkat output yang benar dipilih dan volumenya tidak diatur ke 0.

 

 

2.      Memeriksa Perangkat Keras

 

2.1. Memeriksa Koneksi Fisik

    Pastikan semua kabel audio terhubung dengan benar. Jika Anda menggunakan speaker eksternal atau headphone, pastikan mereka terhubung dengan baik ke port audio yang sesuai di komputer Anda.

 

Periksa apakah kabel audio terhubung dengan benar ke port audio komputer.

Coba gunakan port audio yang berbeda.

    Jika menggunakan perangkat Bluetooth, pastikan perangkat tersebut terhubung dengan benar dan baterainya terisi.

2.2. Mengganti Perangkat Audio

    Coba gunakan perangkat audio yang berbeda untuk memastikan bahwa masalah tidak terletak pada speaker atau headphone Anda.

 

Ganti speaker atau headphone Anda dengan yang lain.

Coba gunakan perangkat audio yang Anda tahu berfungsi dengan baik di perangkat lain.

 

 

3.      Memperbarui atau Menginstal Ulang Driver Audio        




    Driver audio yang tidak terbarui atau rusak sering menjadi penyebab masalah volume di Windows. Anda bisa memperbaiki masalah ini dengan memperbarui atau menginstal ulang driver audio.

 

3.1. Memperbarui Driver Audio

Tekan Windows + X dan pilih Device Manager.

Di Device Manager, perluas kategori Sound, video and game controllers.

Klik kanan pada perangkat audio dan pilih Update driver.

Pilih Search automatically for updated driver software.

 

3.2. Menginstal Ulang Driver Audio

Jika memperbarui driver tidak berhasil, Anda bisa mencoba menginstal ulang driver audio.

 

Di Device Manager, klik kanan pada perangkat audio Anda dan pilih Uninstall device.

Setelah dihapus, restart komputer Anda.

Windows akan secara otomatis menginstal driver audio default setelah restart.

 

 

4.      Menggunakan Troubleshooter Audio Windows

    Windows memiliki fitur troubleshooter built-in yang dapat membantu mendeteksi dan memperbaiki masalah audio.

 

Buka Pengaturan dengan menekan Windows + I.

Pilih Perbarui & Keamanan.

Pilih Troubleshoot dari menu di sebelah kiri.

Klik Additional troubleshooters.

Pilih Playing Audio lalu klik Run the troubleshooter.

 

 

5.      Mengembalikan Pengaturan Sistem

    Jika semua langkah di atas tidak berhasil, Anda bisa mencoba mengembalikan pengaturan sistem ke titik sebelum masalah terjadi.

 

Buka Control Panel dan pilih Recovery.

Pilih Open System Restore.

Pilih titik pemulihan yang dibuat sebelum masalah muncul.

Ikuti petunjuk untuk mengembalikan sistem Anda.

 

 

6.      Memeriksa Pengaturan BIOS/UEFI

Kadang-kadang, pengaturan di BIOS/UEFI bisa menyebabkan masalah dengan audio.

 

Restart komputer Anda dan masuk ke BIOS/UEFI dengan menekan tombol yang sesuai (biasanya F2, Delete, atau Esc) saat startup.

Cari pengaturan audio dan pastikan bahwa audio onboard diaktifkan.

Simpan perubahan dan keluar dari BIOS/UEFI.

 

 

7.      Menggunakan Perangkat Lunak Pihak Ketiga

    Ada beberapa perangkat lunak pihak ketiga yang dapat membantu memperbaiki masalah audio di Windows.

 

7.1. Driver Booster

Driver Booster adalah alat yang dapat memperbarui driver perangkat keras secara otomatis.

 

Unduh dan instal Driver Booster.

Jalankan program dan biarkan memindai komputer Anda untuk driver yang usang atau hilang.

Ikuti petunjuk untuk memperbarui driver audio Anda.

 

7.2. Audio Troubleshooter Software

    Beberapa perusahaan menawarkan perangkat lunak troubleshoot audio yang dapat membantu mengidentifikasi dan memperbaiki masalah audio.

 

 

8.      Memeriksa dan Menonaktifkan Enhancement Audio

Kadang-kadang, pengaturan enhancement audio dapat menyebabkan masalah dengan volume.

 

Klik kanan ikon volume di taskbar dan pilih Sounds.

Pilih tab Playback.

Klik kanan pada perangkat audio Anda dan pilih Properties.

Pilih tab Enhancements.

Centang Disable all enhancements dan klik OK.

 

 

9.      Menghapus Pembaruan Windows Terbaru

Beberapa pembaruan Windows mungkin menyebabkan masalah dengan perangkat audio Anda.

 

Buka Pengaturan dengan menekan Windows + I.

Pilih Perbarui & Keamanan.

Pilih Pembaruan Windows.

Pilih Lihat riwayat pembaruan.

Klik Copot pemasangan pembaruan.

Hapus pembaruan yang diinstal baru-baru ini dan lihat apakah masalah teratasi.

 

 

10.  Menghubungi Dukungan Teknis

    Jika semua langkah di atas tidak berhasil, mungkin sudah waktunya untuk menghubungi dukungan teknis. Anda bisa menghubungi dukungan Microsoft atau dukungan dari produsen perangkat keras Anda.

 

    Mengatasi masalah volume yang tidak aktif di Windows bisa menjadi tugas yang rumit, tetapi dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan di atas, Anda memiliki peluang besar untuk memperbaikinya. Selalu ingat untuk memulai dengan langkah-langkah yang paling sederhana dan melanjutkan ke langkah-langkah yang lebih kompleks jika masalah tidak teratasi. Jika Anda merasa tidak nyaman melakukan langkah-langkah tertentu, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional.

 

 

11.  Menggunakan Restore Point

    Salah satu cara efektif untuk mengatasi masalah yang muncul tiba-tiba adalah dengan menggunakan titik pemulihan sistem (restore point). Ini akan mengembalikan komputer Anda ke keadaan sebelumnya ketika semuanya berjalan dengan baik.

 

Tekan Tombol Windows + S dan ketik "System Restore".

Pilih Create a restore point dari hasil pencarian.

Pada tab System Protection, klik System Restore.

Pilih titik pemulihan yang dibuat sebelum masalah muncul.

Ikuti instruksi untuk menyelesaikan proses pemulihan sistem.

 

 

12.  Memeriksa Aplikasi Pihak Ketiga

    Kadang-kadang, aplikasi pihak ketiga yang diinstal di komputer Anda dapat menyebabkan konflik dengan pengaturan audio. Jika masalah volume dimulai setelah menginstal aplikasi baru, coba hapus aplikasi tersebut.

 

Tekan Windows + I untuk membuka Settings.

Pilih Apps.

Temukan aplikasi yang baru saja diinstal dan klik Uninstall.

 

 

13.  Memeriksa Layanan Windows Audio

    Pastikan bahwa layanan Windows Audio berjalan dengan benar, karena layanan ini sangat penting untuk fungsi audio di Windows.

 

Tekan Windows + R, ketik services.msc, dan tekan Enter.

Cari Windows Audio dalam daftar layanan.

Klik kanan pada Windows Audio dan pilih Restart.

Pastikan bahwa layanan tersebut diatur ke Automatic.

 

 

14.  Menjalankan Perintah SFC dan DISM

    Perintah SFC (System File Checker) dan DISM (Deployment Imaging Service and Management Tool) dapat memperbaiki file sistem yang rusak yang mungkin menyebabkan masalah audio.

 

14.1. Menjalankan SFC

    Buka Command Prompt sebagai administrator dengan menekan Windows + X dan memilih Command Prompt (Admin) atau Windows PowerShell (Admin).

Ketik sfc /scannow dan tekan Enter.

Tunggu hingga prosesnya selesai dan restart komputer Anda jika diperlukan.

 

14.2. Menjalankan DISM

Buka Command Prompt sebagai administrator.

Ketik perintah berikut satu per satu dan tekan Enter setelah masing-masing:

DISM /Online /Cleanup-Image /CheckHealth

DISM /Online /Cleanup-Image /ScanHealth

DISM /Online /Cleanup-Image /RestoreHealth

Tunggu hingga proses selesai dan restart komputer Anda.

 

 

15.  Memeriksa Pengaturan Grup Kebijakan

    Pada beberapa kasus, pengaturan Grup Kebijakan dapat mempengaruhi volume sistem. Jika Anda menggunakan edisi Windows yang memiliki Editor Kebijakan Grup, Anda bisa memeriksa pengaturan ini.

 

Tekan Windows + R, ketik gpedit.msc, dan tekan Enter.

Arahkan ke Computer Configuration > Administrative Templates > System > Logon.

Cari pengaturan yang berhubungan dengan kontrol volume dan pastikan tidak ada yang memblokir akses.

 

 

16.  Menggunakan Mode Aman

    Menggunakan Mode Aman (Safe Mode) dapat membantu Anda mengidentifikasi apakah masalah disebabkan oleh aplikasi atau driver pihak ketiga.

 

Restart komputer Anda.

Saat booting, tekan F8 berulang kali hingga menu Advanced Boot Options muncul.

Pilih Safe Mode with Networking.

Coba periksa apakah audio berfungsi dengan baik di Mode Aman. Jika berfungsi, maka masalahnya mungkin disebabkan oleh aplikasi atau driver pihak ketiga.

 

 

17.  Menggunakan Sistem Operasi Alternatif

    Untuk memastikan bahwa masalah bukan pada perangkat keras, Anda bisa mencoba menggunakan sistem operasi alternatif, seperti Linux, yang bisa dijalankan dari USB tanpa menginstalnya.

 

Unduh file ISO dari distribusi Linux seperti Ubuntu.

Buat USB bootable dengan alat seperti Rufus.

Boot komputer Anda dari USB tersebut.

Periksa apakah audio berfungsi dengan baik di Linux.

Jika audio berfungsi dengan baik di sistem operasi lain, maka masalahnya kemungkinan besar terletak pada pengaturan atau software di Windows.

 

18.  Menghubungi Dukungan Profesional

    Jika semua langkah di atas tidak berhasil, mungkin sudah waktunya untuk menghubungi dukungan teknis profesional. Kadang-kadang masalah yang dihadapi memerlukan penanganan yang lebih mendalam oleh teknisi yang berpengalaman.

 

Hubungi dukungan teknis Microsoft melalui situs web mereka atau pusat bantuan.

Jika komputer Anda masih dalam masa garansi, hubungi layanan pelanggan produsen perangkat keras Anda.

 

 

Kesimpulan

    Mengatasi masalah volume yang tidak aktif di Windows bisa menjadi tantangan, tetapi dengan pendekatan yang sistematis dan langkah-langkah yang tepat, Anda dapat mengidentifikasi dan memperbaiki masalah tersebut. Mulailah dengan langkah-langkah dasar seperti memeriksa pengaturan volume dan koneksi perangkat keras, kemudian lanjutkan ke langkah-langkah yang lebih kompleks seperti memperbarui driver dan menggunakan fitur pemulihan sistem.  

    Dengan demikian, Anda tidak hanya menyelesaikan masalah volume, tetapi juga meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam mengatasi masalah teknis di komputer. Semoga panduan ini bermanfaat dan membantu Anda kembali menikmati audio di komputer Windows Anda tanpa hambatan.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Post a Comment for "Beberapa Cara Mudah Mengatasi Volume di Windows yang Tidak Aktif"